Bondowoso – Gempur News Com. Pemerataan pembangunan infrastruktur sarana prasarana diseluruh pelosok nusantara menjadi prioritas utama pemerintah guna meningkatkan perekonomian menuju masyarakat Indonesia sejahtera. Tidak hanya pembangunan di kota, kepedulian pemerintah pusat terhadap kemajuan desa, dengan menggelontorkan anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari APBN dan APBD untuk pembangunan mengentaskan desa tertinggal.
Salah satunya Desa Patemon Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso, dibawah pimpinan PLT Sarwi menerapkan anggaran sebaik mungkin sesuai kebutuhan masyarakat melalui musrembang beberapa waktu lalu. Untuk Dana Desa tahun 2017 tahap pertama 60 prosen dialokasikan untuk pembangunan jalan lingkungan paving di RT 15 dengan volume 92 m X 3 m, paving di RT 01 volume 53m X 1,5m, Paving RT 07 volume 2,60m X 90m, Paving di RT 06 volume 60m X 1m, 1,5m X 30m. Untuk pengaspalan di RT 06 volume 268m X 2,250m. Dan di RT 03 pembangunan sarana air bersih.
Sedangkan pemberdayaan di alokasikan untuk pengadaan sarana prasarana industri kecil dan jasa dengan total anggaran 172 juta, berupa:
- Pengadaan peralatan meubeller sebanyak 20 paket, yang terdiri mesin serut, gerinda, dan pemotong besi.
- Pengadaan Rombong bakso 3 unit, rombong mie 1 unit, rombong sayur 7 unit, rombong cilok 3 unit, rombong ayam 1 unit.
- Pengadaan selep daging 2 unit.
- Pengadaan peralatan pengrajin Besek (tempat ikan) berupa gergaji sebanyak 400 buah.
PLT Sarwi saat dikonfirmasi media Gempur di kediamannya, sangat berterima-kasih kepada pemerintah pusat, khususnya pemerintah kabupaten Bondowoso, dengan adanya anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) pembangunan di desa Patemon mulai berkembang. Beliau berpesan agar masyarakat desa Patemon ikut andil merawat jalan infrastruktur yang sudah di bangun biar tahan lama dan bisa dinikmati seterusnya. Seraya menambahkan, PLT Sarwi berharap “Dengan adanya bantuan peralatan usaha kecil, mampu meningkatkan produksi, efisien waktu dan tenaga guna menunjang pendapatan masyarakat desa Patemon kedepan, pangkasnya.
Reporter : Ari
