JEMBER – Pengerjaan proyek PEMDES tanpa memasang PAPAN NAMA,Kegiatan di SINYALIR marak di Lakukan Desa Wringin Agung Kecamatan Jombang Kabupaten Jember Jawa Timur yang mana praktek semacam ini membuka pintu terjadinya TINDAKAN KORUPSI dan Desa Wringin Agung Tersebut di Pimpin oleh SATU-SATUNYA Kepala Desa PEREMPUAN se-kecamatan Jombang Kabupaten Jember.
Sesuai amanah Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008 dan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012, dimana mengatur setiap bangunan FISIK yang dibiayai oleh Negara WAJIB memasang papan nama proyek.
Papan nama penting sebagai sarana masyarakat mengetahui jenis kegiatan proyek, besarnya anggaran, dan asal usul anggaran juga pelaksanaan kegiatan,dan perawatan.Papan nama proyek sebagai bentuk TRANPARASI sekaligus memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan pengawasan dan pencegahan terjadinya PENCURIAN UANG RAKYAT.
Seperti halnya proyek peningkatan SALURAN AIR atau DRAINASE di Desa WRINGIN AGUNG Kecamatan Jombang Kabupaten Jember Jawa Timur ini yang mana sumber Anggaran tersebut dari SILVA DD Sebesar 40.000.000. di tahun 2022 kata SEKRETARIS DESA MOH ROSYIF yang Lokasinya di depan kantor BALAI DESA itu sendiri TANPA ADA PAPAN NAMA.
Proyek tersebut dengan panjang 148 Meter dengan ketinggian 60 cm dengan di kerjakan Swakelola oleh masyarakat wringin agung sendiri yang berjumlah 7 orang pekerja yang di mulai pada hari Jum’at 3-2-2023 di duga dikerjakan Asal-asalan dan Menabrak peraturan yang sudah jelas tertuang dalam UNDANG-UNDANG
Bahkan pengawasan dari BPD dan LPM terkait tidak nampak keberadaannya di Lokasi yang mana LEMBAGA tersebut adalah sebagai penjaga Aset Desa dan Mengawasi apapun kegiatan di desa.
Dari awal proses PENGERJAAN proyek tersebut tidak menggunakan Alat pengaduk Material atau orang jawa menyebutnya dengan MOLEN yang mana alat tersebut bisa Mencampur Bahan Material dengan sempurna.
Saat ditemui dan dikonfirmasi awak media, mandor proyek PETRUK mengatakan bahwa papan informasi proyek lupa tidak terpasang karna sibuk dengan pekerjaan.
MUSTAKIM selaku Kaur Perencanaan Desa Wringin Agung juga mengatakan memamg belum terpasang mas waktu di hubungi via selulernya masih dalam proses,padahal proyek sudah berjalan.
Ditempat yang sama,Tokoh masyarakat yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan kepada awak media.Praktek pengerjaan proyek tanpa PAPAN NAMA kegiatan ini terkesan sengaja dibiarkan oleh para PENGAWAS dari instansi pemerintah terkait. maupun LEMBAGA DESA jadi pembiaran telah lama berlangsung sehingga para PEKERJA terbiasa tidak memasang papan nama berisi informasi kegiatan proyek.pungkasnya.(jen)
Editor : dhw_robhin
