Kalimantan

Ketua Beserta Pengurus DAD Barut 2023-2028 Telah Dilantik 

BARITO UTARA- Ketua harian Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Profesor Doktor. Andrie Elia Embang, mewakili Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kalimantan Tengah,  Agustiar Sabran, melantik dan mengukuhkan ketua serta pengurus Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Barito Utara, yang telah dilansungkan di Balai Antang Muara Teweh, Senin (16/10/2023).

Ketua harian DAD Kalteng tersebut, tidak sendiri dalam kegiatan pelantikan ketua serta pengurus DAD Barito Utara, didampingi oleh Wakil Ketua II DAD Kalteng, Mh Rizal dan Ketua Gerdayak Kalteng, Yansen Binti.

Kegiatan pelantikan ini,  juga dihadiri Pj. Bupati Ba rito Utara, Drs. Muhlis dan Plh. Sekda, Drs. Jufriansyah. Para pengurus serta ketua DAD Barito Utara, yang dilantik hadir lengkap dipimpin Ketua Umum, H. Amir Mahmud dan Wakil Ketua Umum Suria Baya.

Ketua harian DAD Kalteng Andrie Elia berpesan agar pengurus baru DAD Barito Utara, bisa menjalankan tugas secara baik dan berkoordinasi dengan semua pemangku kepenntingan. Jalankan kepercayaan masyarakat adat secara baik dan jujur,  “kata Andrie Elia.

Ketua Umum DAD Barito Utara, H. Amir Mahmud mengatakan, memelihara dan mempertahankna budaya Adat Dayak menjadi ciri khas warga Dayak Kalimantan.

Pelantikan dan pengukuhan dirangkaikan dengan kegiatan raker bertemakan. Dengan Rapat Kerja Daerah Dewan Adat Dayak (RAKERDA DAD) Kabbupaten Barito Utara tahun 2023, Ayu Itah Bulat Pakat Menjalin Koordinasi Ji Mantap, Menuju Supervisi Ji Hebat, Menuju Lembaga Adat Ji Bermartabat.

“H. Amir Mahmud, meminta kepada pihak-pihak perusahaan yang berada di wilayah Barito utara, selalu berkoordinasi kepada DAD perihal lokasi kerjanya.

“Apakah masuk dalam wilayah hutan adat atau tidak, agar supaya menghindari permasalahan-permasalahan yang dapat memicu keributan atau sengketa tanah adat. Mari kita sama-sama saling menghargai di tanah Kalimantan ini. Ibarat pepatah “di mana kaki berpijak disitu langit di junjung, “sebut ketua DAD Barut H. Amir Mahmud.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Barito Utara, Muhlis meminta semua pihak bersama-sama menyatukan persepsi dan tujuan, sesuai dengann program pemberdayaan masyarakat adat Dayak.

“Menjadi warga Dayak yang menjunjung tinggi nilai kejujuran, kesetaraan, kebersamaan, dan toleransi serta taat pada hukum adat dan hukum negara, “tegas Pj. Bupati Barut.  (SS)

Related Articles

Back to top button