Gempurnews | Pemalang – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan PGRI membangun sinergitas dan budaya kolaboratif untuk meningkatkan profesionalisme guru dan kualias pendidikan secara keseluruhan,dan ini dilakukan melalui berbagai langkah strategis yang melibatkan kerjasama Internal dan eksternal.
Hal ini tercermin dalam Seminar Nasional PGRI dan YPLP DM PGRI JT Cabang Pemalang, yang dilaksanakan di gedung SMK PGRI 1 Taman dihadiri oleh Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah dan sekaligus Wakil Ketua Komite I DPD RI ( DR. H.Muhdi.,S.H.M.Hum.),Bupati Pemalang (Anom Widiyantoro), Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemalang ( Ismun Hadiyo), Ketua PGRI Kabupaten Pemalang (Slamet S.Pd.,M.Pd),Ketua YPLP DM Jawa Tengah Cabang Kabupaten Pemalang,( Sus Tafip Priadi.,S.Pd.), Ketua YPLP Jawa Tengah ( Mualip.,S. Pd., M.M)serta para jajaran pengurus PGRI Jawa Tengan dan Jajaran Pengurus PGRI Pemalang. Selasa (21/10/25)
Sus Tafip Priadi selaku Ketua Panitia dalam pidatonya mengucapkan selamat datang para peserta seminar nasional PGRI dan semoga mendapatkan keberkahan dan kesehatan dari Allah SWT, sepuluh bulan yang lalu tepatnya tanggal 8 Februari 2025,Kami mendapat tugas sebagai Ketua Pengurus YPLP DM Jawa Tengah PGRI Cabang Pemalang, dan tugas ini Kami pandang tidak mudah dan tidak ringan tetapi akan Kami jalankan dengan Ikhlas, dan Kami berharap bisa meneruskan hal hal yang baik yang sudah di ukir pendahulu pendahulu Kita agar lebih baik.
Dalam kesempatan yang sangat luar biasa ini PGRI YPLP juga menyambut baik program Pemerintah untuk mempercepat Program Profesi Guru (PPG) dan sudah banyak tenaga pendidik sekolah sekolah PGRI yang berhasil menjadi P3K, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. “ujarnya.
Ia menambahkan tujuan di adakan Seminar nasional ini adalah meningkatkan profesional pendidik juga untuk menjawab tantangan pendidik dalam menghadapi perkembangan kemajuan teknologi pendidikan yang begitu cepat.
YPLP PGRI Pemalang juga berupaya mensukseskan program Pemerintah Kabupaten Pemalang dan Kami sedang memproses pendirian tiga PKBM yang terbagi dalam tiga wilayah kerja yaitu PKBM Madani, di wilayah Pemalang tengah, PKBM Mandiri di wilayah Pemalang timur, dan PKBM Handayani di wilayah Pemalang selatan, dan Insya allah di tahun 2026/2027 bisa beroperasi. “tambahnya.
Di kesempatan yang sama Ketua YPLP DM Jawa Tengah Mualip. S.Pd.,M.M dalam Sambutannya mengatakan bahwa yayasan pembina lembaga pendidikan dasar menengah PGRI JT Provinsi Jawa Tengah yang memiliki 32 cabang di Kabupaten dari 35 Kabupaten yang ada, karena ada 3 Kabupaten yang tidak memiliki sekolah sekokah PGRI, adalah alat kelengkapan Organisasi PGRI di semua tingkatan yang di beri amanah berjuang menjadi mitra strategis Pemerintah daerah untuk memajukan pendidikan baik di Provinsi maupun Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. “ucapnya.
Hari ini pengurus YPLP DM PGRI JT Cabang Pemalang mengadakan seminar nasional dalam rangka Hari Ulang Tahun PGRI dan Hari Guru Nasional ke 80, adalah sebagai bentuk komitmen bahwa PGRI tetap memegang prinsip Yunitanistik yang tidak lagi membatasi mana guru TK mana guru SD mana guru SMA/SMK, dan ketika kita sudah sepakat menjadi anggota PGRI maka disana yang ada adalah guru.
Kemudian prinsip yang kedua adalah bahwa PGRI selalu memegang prinsip sebagai mitra strategis Pemerintah daerah yang berbasis pada kemandirian. “pungkasnya.
Mualip juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada pengurus YPLP DM JT PGRI cabang Kabupaten Pemalang yang telah mensukseskan acara seminar nasional ini, dengan narasumber Bapak DR. Muhdi, Ketua PGRI Jawa Tengah sekaligus Wakil Ketua Komite I DPD RI Dan semoga hasil dari seminar nasional ini bisa menjadi masukan khususnya di Pemerintah Kabupaten Pemalang yang bersama sama meningkatkan pendidikan dengan segala persoalannya. “tutupnya.
(yn26)


