Gempurnews.com. — Kilauan pesona harta, tahta dan wanita kerapkali menyebabkan pria kehilangan akal sehatnya.
Seperti yang dialami, sebut saja Bernard, yang tinggal di kota Lumajang.
Menyandang jabatan sebagai Deputi General Manajer suatu perusahaan multinasional tentu membuat dirinya bergelimang harta.
Pada posisi karir yang cemerlang, Bernard mulai pun mulai tergoda pada wanita idaman lain (WIL).
Berawal dari perkenalan antara Bernard dengan Fiola pada awal 2016 di sebuah cafe.
Dari komunikasi singkat tersebut, hubungan keduanya semakin akrab.
Namun keakraban dua insan berlainan jenis itu semakin menerobos norma-norma yang ada.
Tak pelak, keduanya pun kerap kali mengumbar sahwat pada setiap pertemuannya
Tak jarang, Bernard kerap mengajak Fiola untuk mendampingi saat tugas luar kota.
Hubungan keduanya pun semakin erat layaknya pasangan suami istri.
Hingga akhirnya, Bernard yang merasa memiliki penghasilan besar, mengajak Fiola nikah siri dihadapan seorang ustadz, sebut saja Harun.
Setelah keduanya dalam satu ikatan siri, kehidupan baru mulai mereka jalani, meski saat itu Bernard harus memendam rahasia pernikahan itu.
Suatu saat, Fiola memohon pada Bernard untuk meminjam uang di bank. Fiola beralasan, ingin membuka usaha bisnis gula merah.
Mendengar permintaan istri sirinya, Bernard melarang pinjam ke bank. Sebagai modal, Bernard memberi uang Rp 100 juta kepada Fiola untuk modal dan sumber pemasukan sehari-hari.
Fiola sempat menolak. Tetapi Bernard memaksa untuk menerimanya. Selang beberapa waktu kemudian, Bernard menambah lagi pemberiannya sebesar Rp 75 juta, meski Fiola mengaku tidak pernah meminta.
Hingga pada suatu saat, kemesraan pasangan siri tersebut terusik setelah statusnya terungkap oleh Hanifah, yang notabene masih istri sah Bernard.
Sambil menahan luka hati, Hanifah pun mendatangi Fiola.
Dia memohon pada Fiola untuk menjauhi Bernard.
Sambil memohon, Hanifah juga menunjukan foto Fiola tanpa busana, sedang berada di kamar hotel yang diambil dari ponsel milik Bernard.
Fiola pun terperanjat, sebab dirinya tidak mengetahui samasekali kalau waktu momen bersama Bernard diabadikan.
Akhirnya, Fiola berjanji pada Hanifa untuk menjauhi Bernard.
Namun usaha Fiola untuk menjauhi Bernard tak mudah dilakukan. Betapa tidak, Bernard senantiasa menjadikan foto dirinya sebagai senjata agar dirinya bisa memenuhi kehendak Bernard.
Bahkan Fiola pun tetap menolak bertemu meskipun Bernard berjanji mengajak nikah secara resmi dan dijanjikan umroh.
Penolakan Fiola dengan berbagai alasan membuat Bernard berang.
Bernard pun tak terima atas penolakan tersebut dan menuduh Fiola melakukan penipuan atau penggelapan.
Bernard meminta Fiola untuk mengembalikan sejumlah uang yang pernah diberikan sebesar Rp 175 juta.
Tentu saja permintaan Bernard ditolak Fiola karena dirinya tidak pernah merasa minta uang pada suami sirinya tersebut.
Akibat perseteruan yang tak kunjung selesai. Bernard dan Fiola pun harus menyerahkan masalah itu ditangan berwajib. (duk/red)
